Minggu, 01 Juni 2008

terkapar di Panti Rapih..

karena gigitan nyamuk dan kondisi badan yang tidak baik, jadilah diriku terkapar akibat Demam Berdarah.
diagnosia dokter dari Gadjah Mada Medical Center yang awalnya menyatakan diriku hanya radang tenggorokan dan diare kutanggapi dengan biasa saja awalnya. tapi akibat demam yang makin meninggi hingga menyentuh angka 39 derajat celcius, cukup membuktikan ada yang cukup salah dengan badanku pada waktu itu.
dan suatu pagi di hari sabtu, setelah nyokap tercinta tiba dari Jakarta, maka berangkatlah diriku menuju UGD Rumah Sakit Panti Rapih, dan, saya positif Demam Berdarah. dan saya pun diopname!


layar penutup hijau dan cahaya yang terang benderang di pagi hari dan temaram di malam hari cukup mengisi 5 hari ku dirawat di Panti Rapih. walaupun ku mesti bersyukur juga memilih rumah sakit yang mempunyai pelayanan yang cukup baik ini. obat selalu datang pada saatnya, proses pengambilan darah setiap pagi yang tidak begitu menyakitkan juga. yah, pengalaman opname yang tidak terlalu buruklah. (^-^ ;;)

peristiwa seorang Roy Pardomuan Lumban Raja masuk rumah sakit sepertinya cukup membawa pengaruh yang signifikan. hahahaha. dari anak-anak Sastra Jepang 2004 yang tiba-tiba datang menjenguk berombongan sehabis kuliah Dokai di sore hari, sampai segenap anggota kos Kuningan G-III yang bisa datang menjenguk secara lengkap juga. menyenangkan juga bisa ketawa-ketawa di ruang rumah sakit seperti itu. sepertinya saya memang tidak benar-benar sakit pada saat itu. dan rombongan yang cukup berpengaruh juga yaitu rombongan dari Seinaru. ya secara ku masih ketua-nya kali ya. hehehe. tapi cuma rombongan Seinaru yang bisa-bisanya minta difoto! hmmmm. didikan siapa ya? hahahaha.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar