Rabu, 29 Februari 2012

1 Maret 2012

Jogja 4 hari, Sabtu Minggu Senin Selasa.
dia banyak berubah itu pasti, seperti apa berubahnya,
itu yang telah ku cari. :)
Stasiun Tugu, sepanjang Malioboro, Kraton Jogjakarta, FIB UGM.
mengingat 5 tahun yang sudah berlalu 2 tahun itu serasa lebih menyenangkan. sendirian dalam diam, mencoba lebih banyak merekam semuanya dengan mata kepala sendiri dibanding sibuk lewat lensa kamera. ini kota kedua, tempat pulang, tempat di mana memori-memori yang tersimpan paling rapih di ruang pikiran ini terjadi. :)
4 hari tanpa sehari pun terlewat, air jeruk nipis, air jeruk, vitamin C, larutan penyegar, obat panas dalam diminum. sariawan, yang baru tadi pagi akhirnya terasa sembuh.
liburan yang terasa tidak tergesa-gesa untuk mencoba "liburan".
liburan itu tidak semerta-merta mengunjungi tempat wisata. ku bisa lagi menikmati Jogja serasa memang hidup kembali di sana, seperti nemenin temen belanja bulanan ke satu tempat perbelanjaan. :P
the best one should be my visit to Plataran Borobudur Resort and Spa.
until the next post then. :)
Rabu pagi sampai lagi di Jakarta.
Rabu sore, di jalan Sabang.
halo Maret, selamat datang. :)

lagu di satu Maret


judulnya "Ai" penyanyi Motohiro Hata.
(Ai means Love)

sukses jadi "lagu pagi ini" di hari ini 1 Maret 2012.
diputer terus sedari pagi sampai jam nulis postingan ini.
lagu sendu, dan untuk yang bisa mengerti bahasa Jepang, pasti tau gimana bisa menye-menye menghayati lirik lagu ini. hahaha. :P

"目に見えないから アイなんて信じない
そうやって自分をごまかしてきたんだよ"
"
I don’t believe in love because I can’t see it
That’s what I’ve been telling myself up to this point"

"
遠く 遠く ただ 埋もれていた
でも 今 あなたに出会ってしまった"
"
Far, far away, I simply buried it
But now you came into my life"

"
ただ いとしくて だけど怖くて
今にもあなたが消えてしまいそうで 夢のように
僕を見つめて そっと笑って
瞳閉じてもまだ 伝わる温もりが たしかにあるのに"

"I care for you but I’m afraid
Even now it seems you could vanish into thin air like a dream
Look at me and softly smile
Remind me that even when I close my eyes I can feel your warmth"

Jumat, 24 Februari 2012

liburan lagi, Jogja lagi

heading to Jogja tomorrow, another holiday,
to the lovely city and friends!
to the beautiful scenes of earth,
to the mankind masterpiece.
to a city, my second home. :)

Minggu, 19 Februari 2012

lunch at Canteen

Sunday morning, 11 o'clock,
when there was only few people including me entered Plaza Indonesia.
our fault not confirmed our meeting appointment again on the day before,
me arrived so early and alone. :D
went to Canteen, and reserved a space. even i know, it was not necessary after all, it was a too early time for people to come to the mall. hahaha. but who knows, and i don't want my fave private space taken by others. okay, since i have to wait for another hours for the appointment, i went to Aksara (bookstore). found many things that i do really want to buy, just like a fish-eye lomo camera, a golden Diana lomo camera, a small simple kitchen purpose chalk board, a book about letters that you want to read, even a uber minimalism wall clock, but thank God i was still awakened not to buy all the stuffs. :P
i can't wait longer at the Aksara, entered Canteen again, took a seat at the most hidden space, yeap, just behind the big pillar so not every guest can see it, ordered my lunch menus, and waiting for you. :)
-chicken wrap with tortilla-
-summer breeze-
you came up after i ate all the chicken warp. showed you this photos and we both laughed since we had the same thought; the chicken wrap was just like a napkin. :))
thanks for the lunch, your coming, your smiling face. :)

Selasa, 14 Februari 2012

Postcard Project

done, 3 from 4. now i'm just waiting for the moment when the idea of the 4rth postcard gonna popped up soon from my head. :D
it is you, yes you, this postcards was made for you. enjoy. :)

Minggu, 12 Februari 2012

BW - Valentine

bermula dari satu obrolan pas nongkrong Sabtu malam sama temen-temen iPhonesia di Cava Lounge, Cikini, tercetus untuk sedikit nulis tentang BW atau genre hitam-putih.
terkisah ada satu orang yang bisa berkata kurang lebih seperti ini : "BW sih buat foto yang biasa aja. kalau udah bingung diedit gimana lagi, tinggal di-BW-in, jadi bagus deh!" #kemudianhening. yap, ku yang denger pun jadi bisa bilang "WTF?!"
yes, call me as BW worshiper. memang blm bisa menghasilkan foto-foto hitam putih yang bernilai bagus. but who are you any way saying some thing like that? i have personal sentiments with this guy even long before i heard that words, and now its became worst.
(sebelum postingan ini diterbitkan, panjang tulisannya udah melebihi panjang satu halaman. akhirnya, diedit, karena, ya sudahlah, mau gimana lagi, dia berhak berpendapat, sama seperti ku berhak makin gak suka sama dia -end)

tadi malam seperti biasa, sebelum tidur, sedikit melanglang buana di Instagram, lalu buka tag genre BW dan liat-liat beberapa foto yang menurutku menarik:
dari sedikit yang ditampilkan di sini mungkin bs beri tampilan kalau foto BW yang menarik tentunya bukan sembarang satu foto yang kita set warnanya jadi hitam-putih. kalau cuma dihitam-putihkan ya gampang, pakai satu aplikasi di iPhone, satu fitur, kelar deh. tapi apa bisa langsung menarik? perhatikan dulu kontras, tingkat terang-gelapnya, saturasi, bayangan, arah sorot cahaya, sampai tingkat noise yang ada. :)
this one by @sieros is my fave. simple, but truly nice. :)

cukup mengenai foto BW, beralih ke bagian kedua dari judul. :D
besok tuh, iya besok, iya 14 February 2012.
dan saya sayangnya memang masih single. bhahahaha! :D
udah beberapa lama mengikuti akun @inkedfingers di Instagram, dan menjelang valentine ini dia pasang beberapa foto yang dijamin bikin mata seger. dia ambil foto dari teman-temannya sebagai model sepertinya, plus tagar #truelovepictures:
buat yang sudah berpasangan, boleh dilihat foto-fotonya @inkedfingers ini untuk inspirasi, dan sekalian follow akunnya, gak rugi pastinya. :D
untuk yang belum berpasangan, mari sejenak liat kembali foto dari @euthanatos di bawah ini, dan marilah kita kembali memeluk bantal masing-masing. :P

Kamis, 09 Februari 2012

Selasa, 07 Februari 2012

Europe Trip - Brussels, The Capital

Bruxelles atau Brussels, ibu kota dari negara Belgia!
akhirnya tiba di kota besar ini di malam kedua. dari Kinderdijk menuju Brussels ini kurang lebih dua setengah jam aja, tapi sayangnya begitu masuk kota Brussels jalanan ternyata macet. macet?! iya, macet kayak di Jakarta. hahaha. yah, mungkin lebih ringan dari Jakarta sih jelas, tapi selama trip di Eropa kemarin, Brussels ini paling berkesan macetnya. :P
ku dan grup menginap di hotel Ramada Brussels Woluwe, jadi bukan di tengah kota, agak melipir di pinggiran. kalau di Jakarta, mungkin di daerah Kebayoran, mungkin ya. hehehe.
jadi daerah Woluwe ini seperti masih daerah pemukiman warga biasa, tapi sudah mulai diisi sama beberapa bangunan perkantoran modern baru dan hotel bisnis bintang 4 semacam Ramada Brussels Woluwe ini. oke, demikian sekilas hotel, mari jalan! :D
berangkat dari hotel jam 9 pagi. masih dingin, suhunya di 2 derajat celcius. pake jaket, pasang baju dobel-dobel, sarung tangan, syal terlipat erat di leher deh. hehe. 10 menitan saja menuju tengah kota, masih sepi suasana kotanya. kalau dipikir-pikir, sebelumnya di The Hague tinggal di hotel yang di tengah city center jadi gak lihat kondisi sekitar "yang bukan kota tua"nya, di Brussels ini jadi bisa lihat pemandangan itu. :)
yak, yang di atas ini foto di salah satu perempatan jalan. :P
jadi bus kami parkir di samping Brussels Midi Station, dan dari area parkiran bus sudah langsung terlihat tujuan utamanya: the old city center of Brussels!
dimulai dari masuk lewat The Spanish Square di depan stasiun,
bisa lihat patung Don Quixote dan Sancho Panza di sini.
untuk sampai ke bagian tengah, kami melewati jalan-jalan kecil (semacam gang) di antara bangunan-bangunan tua yang masih berdiri awet di sana. menyelinap di jalan yang dihiasi jejeran etalase toko-toko kecil, berpapasan sama warga lokal yang baru mau beraktivitas itu menyenangkan banget! pas jalan beberapa kali ku coba kasih senyum ke orang-orang yang papasan lewat, dan hasilnya? diberi senyuman balik dong! *bahagia* ada juga ibu balik nyapa pakai bahasa Perancis, yang tentunya cm bisa ku bales sama anggukan dan senyuman lagi. :D
dari melintas jalan kecil, kami akhirnya sampai di Galerie de la Reine!
namanya ada banyak: Galerie de la Reine atau Galeries Royales Saint-Hubert atau Koninklijke Sint-Hubertusgalerijen, yang mana ini merupakan tempat belanja di Brussels yang sudah berdiri sejak abad ke-19! sepertinya setara dengan Galleria Vittorio Emanuelle II di Milan dan The Passage di St Petersburg. pas ke sana, isinya ada beberapa restoran, toko buku, toko baju, toko bahan rajutan, dan yang paling memikat tentunya, toko coklat!!
bukan ke Belgia namanya kalau gak beli dan cobain coklat Belgianya kan? hehehe. sayangnya gak ambil foto dari dalam toko coklat yang ku masukin, tapi pas di dalam, kita bisa cobain macam-macam tester coklat yang disediain. *mendadak bahagia*
yang menarik dariGalerie de la Reine ini menurutku lokasinya, pas pagi itu, kami turis-turis asing berbagi jalan sama warga yang memang mau memulai aktivitas semacam kerja atau ke sekolah. beda ya sama di Jakarta, mana mungkin pergi sekolah ya lewat dalam "pusat perbelanjaan" dulu. hehehe. dari situ, jalan lagi lewatin satu jalan besar, lewat dua belokan.
The Grand Place of Brussels!
ini tujuan utama turis-turis di kota Brussels. dikelilingi bangunan-bangunan cantik dari Guidhalls, City Town Hall, dan Maison du Roi. wilayah ini sudah ditetapkan sebagai warisan UNESCO tentunya. kalau datang ke Belgia pas musim semi, jangan lupa ke sini karena biasa digelar juga "karpet bunga", yakni lapangan besar ini akan ditutupi rangkaian bunga yang lebar dari ujung ke ujung seakan ditutupi karpet bunga warna-warni. :)
dan yak, karena didatangi pas menjelang musim dingin, justru yang kami temui lapangan ini lagi dipersiapkan untuk masa Natal nanti. ada pohon natal besar sudah berdiri di tengah lapangan, beberapa bangunan kayu untuk toko-toko kecil christmas market juga sudah ada. :D


dari Grand Place, wajib hukumnya ke satu lagi maskot turisme di kota Brussels, apa itu? tinggal jalan beberapa blok, sambil memandangi kondisi kota tua Brussels menuju....
pernah lihat sosok anak kecil sedang pipis ini sebelumnya? hahaha. iya, inilah dia Manneken Pis atau Le Petit Julien atau The Little Man Pee! :D
pas menuju lokasi udah sampai ada replikanya di depan toko waffle. :D
jadi, Manneken Pis ini sesungguhnya adalah patung perunggu kecil yang juga air mancur. airnya ya keluar dari itu tuh, haha, pipisnya! dibuat oleh Jerome Duquesnoy dan dipasang sejak 1618 - 1619, konon masih setipe masa budayanya sama The Little Mermaid yang ada di kota Copenhagen. nah! ada yang menarik dari si patung ini. pas ku dateng, dia dipakaikan baju warna hitam-hijau dan topi, tapi sebenarnya, bajunya tidak akan sama setiap saat. kenapa? karena patung ini akan memakai baju yang berbeda-beda tergantung di musim, waktu atau perayaan spesial juga. kadang telanjang, kadang pakai baju dari Jepang, China, atau pakaian khusus dan unik lainnya. pernah pakai yang dari Indonesia gak ya? :D
dari sini kami balik ke parkiran bus lalu ke Royal Museum of Fine Arts (seperti di postingan sebelum ini), dari situ kami berangkat makan siang ke Durbuy (kota kecil di perbukitan) dan Modave (mengunjungi satu kastil mewah) dan akhirnya balik lagi di Brussels malam harinya. seperti yang sudah diceritakan di awal, begitu masuk kota Brusselsnya lagi, ya macet lagi dong. hahahaha. mungkin karena ibu kota dari negara Belgia sekaligus ibu kota dari Uni Eropa, di kota ini banyak banget mobilnya, dan jalanan memang tidak begitu besar pastinya. macetnya tidak sampai berhenti total sih, tapi cukup memperpanjang waktu tempuh. :)
akhirnya tiba di satu restoran di dekat Grand Place, namanya Drug Opera, kami dapat duduk di lantai tiga karena memang ukuran grup kami yang besar, dan makan malam!
menu makan malamnya sebenarnya enak banget, kecuali menu utamanya. hahaha. sebagian orang pasti bisa gak setuju. diawali sama croquettes buat penambah nafsu makan, lalu ke sepanci (yak, satu panci per orang, haha) mussels with white wine! kesannya seneng ya, padahal. errrr. tepatnya adalah ku gak bisa makan kerang. hahaha. begitu makan kerang, dijamin eneg, mual, pusing. begitu menu utama datang, ya udah, rela-relain icip satu dua demi kerjaan, sluput kuah white wine, diem deh sementara yang lain menikmati dengan lahap. haha!
then i know God loves me, came the Brussels waffle! wohooo!
enak banget waffle ini. bukan, bukan karena kelaperan jg gak makan menu utama jadi semuanya dibilang enak. hehe. tapi wafflenya renyah, gurih, rasa coklatnya kerasa pas, plus krim vanilla-nya juara! nom nom nom! senang! :D
perut kenyang, balik ke hotel?
weeeits, tunggu dulu, sayang dah di kota orang! :P
dari restoran, kami jalan lagi ke Grand Place buat melihat illumination dari bangunan-bangunan yang ada di sana. cantik memang, ramai juga yang lihat, tapi, dinginnya gak nahan. :(
cukup 15 menit foto-foto di Grand Place dengan diterpa angin malam yang dingin (halah), kami balik jalan ke parkiran bus via Galerie de la Reine lagi. daaan, ada sesi waktu untuk sedikit berbelanja lagi dong. hahaha. kalau tadi ku cuma beli coklat kemasan untuk cemil-cemil di jalan, kayaknya ini disediain untuk beli coklat yang lebih enak. :P
tiap toko coklat bikin etalase yang cakep banget! bikin turis bingung mau masuk dan beli yang mana. haha. akhirnya ku sendiri masuk ke satu toko dan beli satu kotak coklat. :D
perut kenyang, coklat dah di tangan, akhirnya balik hotel.
selesai sudah di Brussels, besoknya menuju Brugge!
merci beaucoup, Bruxelles!